Sabtu, 11 Mei 2013

menatap senja

Diposting oleh dita amalia di 07.43













kau tau kan ibu, aku sangat menyukai senja

ya aku tau pasti. seberapa suka kau pada senja?

aku lebih dari suka padanya. aku mencintainya! hahaha

kenapa kau begitu mencintai senja?

karna ia cantik

secantik apa sih?

secantik ibu. kecantikannya membius

hmm... tapi kau tak kalah cantik

tidak bu. lebih cantik senja. kecantikannya abadi

kau ini bodoh. senja itu tak akan pernah abadi. malam akan menyeret dan menggantikannya. Kau sadar? menatap senja itu menyakitkan

menyakitkan?

Menyakitkan ketika kau harus mengucap pisah pada senjamu. dan merelakan malam menggantikannya. ya. ia rela diseret gelap untuk menguar hitam diatasnya. Ia rela mengalah

Tapi ia akan kembali keesokan harinya

Tapi apa keindahannya akan tetap sama?

Entah bu. senja memang selalu sama kan? senja memang selalu jingga kan?

Nak,dengar, kau bisa saja berkata kau mencintai senja. tapi senja itu singkat. sebagaimana pertemuan berujung pisah. dan ketika ia kembali, ia tak akan sama lagi. seperti dua orang yang lama berpisah dan dipertemukan kembali. akan beda rasanya

seperti ayah yang meninggalkan ibu?

seperti ketika kau bertemu seseorang yang kau sayangi dan orang itu meninggalkanmu. sakit bukan?

sakit sekali

dan rasa sakit bukanlah hal yang cukup indah

Tapi senja itu indah bu. aku selalu tenang ketika menatap senja

ya, tapi jangan sampai kau terbuai olehnya

aku tak hanya sekedar terbuai bu. aku sudah mencandu

awalnya memang candu, ketika kau merasa senja balas mencintaimu. tapi nyatanya, senja telah menaklukanmu

seperti ayah yang telah menaklukan ibu. dan pergi begitu saja meninggalkan kita. dengan orang lain. begitu kan maksud ibu?

sudahlah. mari masuk. angin sore tak baik untuk gadis kecil ibu ini

1 komentar:

MUHAIMIN A UNTUNG on 18 Mei 2013 pukul 19.11 mengatakan...

salam kenal..
blognya keren :D

Posting Komentar

 

Chocodit Escape Copyright © 2012 Design by Antonia Sundrani Vinte e poucos